Masihkah ada cinta yang menanti,,, masihkan ada cahaya yang dapat menerangi hati yang gelap. Masihkan ada kibasan tongkat ajaib yang bisa membuat jiwa ini yakin. Masihkan ada sang pangeran berkuda putih yang dapat menerima seorang putri yang kesepian. Layaknya seorang gadis kecil yang tersesat di dalam hutan kegelapan. Menangis,,, ketakutan,,, dan kehilangan cahaya yang dapat menembus lautan tinta hitam dalam hari-harinya. Adakah yang dapat melukiskan warna? hijau sebagai kedamaian,,, merah sebagai keberanian,,, kuning sebagai keceriaan,,, dan putih sebagai lambang kesucian cinta.
Sendiri,,, satu kata yang terlihat hampa. Tak ada cinta yang dapat menyirami hati yang hampir layu. Bagikan gurun pasir tandus,,, panas,,, adakah oase yang dapat memberikan setetes air untuk gurun yang tandus ini?
TUHAN…berilah kesabaran dalam penantian ini,,, dengan harapan semuanya kan berakhir dengan kebahagiaan yang tak berujung. Jika aku hendak lakukan satu kesalahan,,, cubit dan sadarkan aku. Bentengi aku dengan IMAN yang akan senan tiasa menjadi pengingat dikala aku hendak lupa.
TUHAN…tetesan air mata tanda ketidak berdayaanku. Peluh tanda dikala aku lelah. Jika aku hendak berputus asa,,ingatkanlah aku bahwa gelap itu tak kan selamanya. tidurkanlah aku bersama malaikat-malaikat cintamu disurga yang dapat menghibur rasa kesepian ini.
By :
Rini Andriani