Senyuman Itu (Short Story)

Dulu aku anggap kata-kata itu hanyalah sebuah anekdot lucu. Aku tersenyum dan tertawa mendengarnya. Bodoh !

Iya,,, jujur kini aku mulai menyukainya. Dulu dia yang pendiam,,, cuek,,, dan tanpa sebuah senyuman,,, aku tak suka. Bagaikan mutiara dalam kubangan lumpur. Iya,,, itu mungkin salah satu ungkapan untuk dirinya sekarang.

Satu hari raya yang menurutku indah. Aku melihat dirinya yang telah kembali dari petualangannya di negeri orang. Wajahnya,,, kulitnya yang putih,,, matanya yang sipit,,, subhanallah… terpesona dalam lamunan tentang dirinya. Aku tersenyum-senyum. Dulu dia yang begitu pendiam,,, tanpa senyum,,, kini telah berubah menjadi seorang laki-laki yang tampan. Iya,, iya,, iya.. Ya Allah aku menyukainya.

Matahari pun mulai tenggelam,,, cahaya yang terang berubah menjadi mega yang indah di langit. Tiba waktu untuk bersilaturahmi. Aku yang tadinya malas,,, berubah.. seperti ada tombol kecil yang telah ditekan oleh seseorang dalam diriku. Nervous. Terlihat dari jarak yang tak begitu jauh. Dirinya. “Ya Allah,,, itu dia !” aku berteriak dalam hati. Hatiku bagaikan bom atom yang akan meledak karena terbakar oleh api cinta. Hahaha…lebay.
Senyuman Itu (Short Story)
Aku akan berjabat tangan dengannya. Senyum itu,,, bagaikan panah yang dilepaskan dari busurnya,,, bagaikan virus yang menggerogoti hati ini dengan angan-angan. Aku tak berani melihat wajahnya,,, aku hanya melihat tangannya yang berjabat tangan dengan tanganku. Rasanya aku ingin terus berjabat tangan dengannya. Ya Allah... Astagfirullah.

Kakiku mulai berjalan menuju tempat lain. Penyesalan. Itulah rasa yang meracuni hati dan pikiranku. Mengapa aku tadi tidak melihat wajahnya? mengapa aku tak berani? Shit! bodohnya aku.

Hari pun berganti,,ku dengar dia akan kembali berpetualang di tempat jauh. Bagaikan petir yang meyambar pohon tua kesepian. Dddduuuuaaaarrr.. aku ingin terus melihat senyuman itu. Senyuman yang bisa membuat hatiku merasa bahagia.

Bisakah aku memilikinya,,, senyumannya?? bisakah “halal” itu menjadi penyatu antara aku dan dia? aku serahkan semuanya padamu Ya Allah.. aku harap,,, aku bisa mendapatkan yang terbaik menurut-Mu.


By :

Rini Andriani
>08 Agustus 2013<

Postingan terkait: